kadar kreatinin pada penderita diabetes
Diabetesmelitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah melebihi batas normal. Salah satu dampak penyakit diabetes melitus adalah gangguan pada fungsi ginjal, yang ditandai oleh kenaikan kadar ureum dan kadar kreatinin dalam darah. Penelitian deskriptif ini dilakukan pada 55 orang penderita diabetes melitus di RS Qadr pada bulan Oktober 2017.
Hasilpenelitian ini menunjukkan bahwa nilai p = (0,159) > ? = (0,05), dengan demikian H0 diterima dan H1 ditolak. Berdasarkan hasil dari penelitian dapat disimpulkan tidak ada pengaruh antara kadar HbA1c dengan kadar kreatinin plasma pada penderita Diabetes Melitus di Klinik Bandar Lor Kota Kediri.
Dublin Core Title GAMBARAN KADAR KREATININ SERUM PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KOTA PALEMBANG TAHUN 2019 Subject diabetes melitus, hiperglikemi, nefropati diabetik Description Diabetes melitus DM adalah suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemi yang terjadi akibat kelainan sekresi insulin, kerja insulin maupun keduanya. Kondisi hiperglikemi yang tidak terkontrol nantinya akan menimbulkan komplikasi salah satunya adalah Nefropati diabetika yang dimana keadaan ginjal mengalami penurunan fungsi dan terjadinya kerusakan pada selaput penyaring darah yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar kreatinin serum pada penderita diabetes melitus tipe II di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Palembang Tahun 2019 berdasarkan jenis kelamin, umur, lama menderita DM dan riwayat hipertensi. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah serum. Populasi penelitian adalah seluruh pasien diabetes melitus tipe II di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Palembang Tahun 2019. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 64 subjek. Hasil penelitian menunjukkan dari 64 penderita diabetes melitus tipe II, sebanyak 25 orang dengan hasil kadar kreatinin tinggi, sebanyak 33 orang dengan hasil kadar kreatinin normal dan sebanyak 6 orang dengan hasil kadar kreatinin rendah. Dari 25 orang dengan hasil kadar kreatinin tinggi, berdasarkan jenis kelamin yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 13 orang dan yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 12 orang berdasarkan umur sebanyak 22 orang dengan umur berisiko ≥ 45 tahun dan sebanyak 3 orang dengan umur tidak berisiko 10 tahun dan sebanyak 7 orang dengan lama menderita ≤ 10 tahun, berdasarkan riwayat hipertensi sebanyak 22 orang yang mempunyai riwayat hipertensi dan sebanyak 3 orang yang tidak mempunyai riwayat hipertensi. Dengan demikian disarankan bagi penderita diabetes melitus tipe II untuk memeriksakan fungsi ginjalnya secara rutin. Publisher Poltekkes Kemenkes Palembang Contributor NUrhayati, Document Viewer
. kadar kreatinin pada penderita diabetes